12 April 2014

Membuat Potongan Uang Makan Karyawan Berdasarkan Keterlambatan Waktu

Posting kali ini merupakan sebuah bantuan kepada salah satu pembaca blog ini yaitu saudara ahmad eko, melalui email beliau menulis pesan seperti berikut

Bos bisa bantu saya menemukan rumus potongan buat karyawan yang kdatangan nya terlambat.

Dan beliau mengirimkan file kerja seperti berikut :

Dari gambar diatas beliau memberikan ketentuan sebagai berikut :

1. Jika karyawan telat kurang dari 10 menit maka dipotong Rp. 2.000

2. Jika karyawan telat masuk lebih dari 10 menit maka dipotong Rp. 5.000

3. Berapapun jam masuk karyawan dihitung 1 dan jika tidak hadir dihitung 0

Berdasarkan ketentuan diatas maka file kerja pada gambar pertama diubah menjadi seperti berikut :

Pada gambar diatas, yang harus diinput adalah jam masuk setiap harinya pada area warna putih, sedangkan pada area warna kuning akan otomatis terisi.

1. Untuk mengisi kolom keterlambatan (kolom D7) menggunakan formula sebagai berikut :

=IF(ISBLANK(C7),0,VALUE(C7-$L$3))

Kemudian kolom keterlambatan (kolom D7) diformat menggunakan format time .

2. Untuk mengisi kolom potongan (E7) menggunakan formula :

=IF(D7>=TIME(0,10,0),5000,IF(AND(D7>TIME(0,0,0),D7<TIME(0,10,0)),2000,0))

Fungsi Time digunakan untuk membuat waktu jadi kalau telat 10 menit maka ditulis time(0,10,0) jika tepat waktu maka time(0,0,0)

3. Untuk mengisi berapa hari karyawan hadir (bekerja) gunakan formula :

=IF(ISBLANK(C7),0,1)+IF(ISBLANK(F7),0,1)+IF(ISBLANK(I7),0,1)+IF(ISBLANK(L7),0,1)+IF(ISBLANK(O7),0,1)+IF(ISBLANK(R7),0,1)+IF(ISBLANK(U7),0,1)

artinya jika kolom C7,E7,I7,L7,O7,R7, DAN U7 tidak ada isinya (blank) maka dianggap nol (tidak hadir) tetapi jika ada isinya maka diangap hadir (1)

Silahkan download file latihan untuk mempelajarinya :

DOWNLOAD

Previous Post
Next Post

0 comments: